Sabtu, 24 Februari, 2024

Artikel Terbaru

Pemanfaatan Air Pasang Sungai di Proklim Lestari Mukti Jaya

Facebook
Twitter
WhatsApp
Telegram

ktnanasional.com – RIAU Bagansiapiapi. Desa Mukti Jaya Kecamatan Rimba Melintang Kabupaten Rokan Hilir Provinsi Riau telah berhasil meraih Proklim (Program Kampung Iklim) Utama pada tahun 2012 kemudian pada tahun 2021 berhasil meraih program Lestari Nasional.

Proklim adalah program yang telah dibuat oleh Kemeneterian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) RI untuk merekam jejak aksi adaptasi dan mitigasi perubahan iklim di tingkat tapak. Aksi adaptasi pada proklim khususnya ketahanan pangan yg ramah Lingkungan.

Mukti Jaya terkenal selain sebagai Desa Proklim juga merupakan desa penghasil padi teranyak di Rokan Hilir. Sistem budidaya padi yg dilakukan dengan cara memanfaatkan air pasang sungai Rokan. Dengan adanya air pasang ini Mukti Jaya telah berhasil meningkatkan Intensitas Pertanaman (IP) hingga 250 %, artinya bisa menanam padi 3 kali setahun. Tanam ketiga di bulan desember dan panen di bulan Pebruari-Maret.

Air pasang sungai rokan masuk ke saluran navigasi, primer, skunder dan untuk ke saluran tersier petani memakai mesin pompa air dan masuk ke petakan sawah. Pemanfaatan air pasang ini dalam Proklim adalah aksi adaptasi. Air pasang sungai rokan dapat mendongkrak hasi panen rata-rata 7,5 ton GKP per hektar.

Dalam pengaturan air ada kelompok P3A (Perkumpulan Petani Pemakai Air) kelompok ini lah yg mengatur manajemen air hingga ke petakan sawah petani.

Selain budidaya padi masyarakat Mukti Jaya juga memanfaatkan pekarangan rumah untuk berbudidaya berbagai tanaman pangan khususnya sayur, bumbu, buah, obat, ikan dan lain lain, melalui program Pekarangan Pangan Lestari (P2L) yang dikelola oleh Kelompok Wanita Tani (KWT). Pola budidayanya mengutamakan ramah lingkungan. Media tanam dari bahan bekas organik dan anorganik. Organik diolah menjadi pupuk dan anorganik sebagai media tanam pengganti polybag, kegiatan ini termasuk aksi mitigasi.

Bididaya dengan cara ramah lingkungan ini hasilnya menjadi pangan Bergizi, beragam Seimbang dan Aman (B2SA). Aman untuk dikonsumsi. Dan Proklim Mukti Jaya ini sudah diduplikasikan ke semua Kabupaten/Kota di Riau. (sak)

Penulis : Sutikno Al Kahfi, Penyuluh Pertanian Swadaya (PPS) provinsi Riau

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Artikel Terbaru

spot_img

baca juga